Perubahan payudara yang dialami wanita lazim terjadi akibat bertambah usia, namun ada faktor lain yang menjadi penyebab payudara kendur (breast ptosis), yaitu kekurangan kolagen, kekurangan hormon estrogen, pengaruh gravitasi bumi, perbedaan tinggi dan berat badan, pemakaian pakaian dalam yang tidak pas, ukuran payudara yang terlalu besar, serta kebiasaan merokok. Selain itu, banyaknya jaringan yang terdapat di dalam payudara membuatnya mudah terserang penyakit, mulai dari radang hingga tumor. Karenanya, menjaga payudara tak hanya sekedar menjaga keindahannya, tapi juga memelihara kesehatannya agar senantiasa sehat dan (tentunya) sedap dipandang sepanjang usia. Bagaimana cara merawat payudara agar tetap sehat dan terjaga keindahannya?
Jaga kebersihannya
Sama seperti anggota tubuh lain, payudara pun harus senantiasa terjaga kebersihannya. Mandi dua kali sehari dengan sabun yang memiliki kandungan pelembab lalu bersihkan payudara hingga bagian puting. Untuk Anda yang dalam masa menyusui, pastikan bagian puting tidak tertutup sisa ASI setelah menyusui. Secara berkala, bersihkan puting menggunakan handuk hangat dan usap perlahan hingga bagian yang mengerak karena ASI bisa luruh dengan mudah.
Gunakan bra yang tepat
Pilih model bra sesuai dengan aktivitas yang Anda lakukan. Misalnya, gunakan sport bra jika Anda sedang berolahraga untuk mengurangi pergerakan payudara berlebih sehingga menurunkan risiko payudara kendur sebelum waktunya. Terutama, untuk Anda yang memiliki payudara ukuran besar. Gunakan pula bra yang berbahan dasar katun agar keringat terserap sempurna sehingga payudara tidak lembab. Ketika malam hari, baiknya tidak menggunakan bra atau bra berkawat untuk membiarkannya bernafas.
Pertahankan berat badan ideal dengan menjaga asupan yang bergizi
Agar payudara tetap kencang, berat badan yang stabil adalah kunci. Berat badan yang naik turun terlalu cepat bisa mempengaruhi elastisitas kulit di bagian dada. Itulah mengapa, pentingnya menjaga asupan makanan dan hindari pola diet yang terlalu ekstrim yang bisa menyebabkan yoyo diet (naik turun berat badan dalam waktu singkat). Perbanyak konsumsi makanan bernutrisi seperti sayuran, buah-buahan, ikan, dan kacang-kacangan. Sayur dan buah yang mengandung antioksidan dapat menjaga kulit tetap elastis dan mengurangi munculnya keriput. Hindari pula makanan cepat saji maupun junk food yang mengandung lemak berlebih sehingga mengganggu jaringan dan kelenjar dalam payudara yang bisa menyebabkan kanker.
Stop merokok!
Bahaya merokok ternyata tak hanya menyerang bagian lazim seperti paru-paru dan jantung, tapi juga memengaruhi aliran darah dan oksigen ke kulit pada payudara. Selain itu, bisa merusak kolagen dan elastin sehingga menyebabkan kerutan diri dan kekenduran kulit. Jadi, jika Anda masih ingin payudara terlihat indah dan sehat, saatnya berhenti merokok.
Olahraga secara rutin
Dengan mengencangkan otot dada, bahu, dan punggung, tubuh bagian atas bisa menjadi lebih kuat untuk menopang payudara. Anda juga bisa melakukan latihan dada untuk memperkuat otot di sekitar payudara. Caranya, gunakan bola karet yang kencang, genggam dan remas bola dengan posisi tegak dan kedua tangan lurus ke depan. Latih juga remasan bola dengan posisi kedua lengan dilipat sejajar dada. Lakukan ini 10 hingga 15 menit setiap hari.
Opsi menggunakan hormon estrogen
Ketika menopause, hormon estrogen menjadi menurun yang berakibat penyusutan kolagen pada jaringan kulit. Hal ini berimbas pada tampilan payudara. Ada pilihan cara untuk meningkatkan kadar estrogen dengan mengonsumsi fitoestrogen atau suplemen yang bisa memperbaiki bentuk payudara. Sebelum mengonsumsinya, selalu konsultasikan pada dokter untuk memastikan pilihan suplemen yang tepat untuk kondisi Anda.