Setelah menikah, kita jadi tahu bahwa tes pap smear wajib dilakukan rutin bagi mereka yang aktif secara seksual. Masalahnya, banyak dari mereka yang pernikahannya sudah menginjak usia 3, 5, bahkan 10 tahun yang sama sekali belum pernah melakukan pap smear. Padahal, kanker serviks (leher rahim) menjadi penyebab kedua terbesar kematian wanita di Indonesia. Lewat tes pap smear inilah kita bisa tahu apakah kita berisiko terkena kanker serviks maupun untuk mendeteksi ada tidaknya sel kanker. Lalu, bagaimana cara agar kita tak takut melakukan pap smear?

Aku udah 2 kali pap smear, cepet kok prosesnya. Yang penting rileks..” -Septi (37 tahun)

Aku dulu cari rekomendasi klinik yang nakesnya terkenal alus waktu nge-pap smear, jadi kita bisa lebih nyaman..” -Ita (38 tahun) 

Yang penting jangan tegang aja dan jangan pas mens.” -Paramita (36 tahun)

Sebagian pengalaman positif di atas mungkin bisa mengurangi rasa takut kita akan pap smear. Namun, jika bisa disimpulkan, tips utamanya adalah rileks. Sayangnya, munculnya rasa rileks itu dipengaruhi oleh banyak hal yang terkadang membuat “perintah” kita untuk rileks pada tubuh tak berhasil. Jika demikian, tips dari dr. Zahra Ameen dalam Medical News Today berikut ini bisa membuat kita tak takut dan lebih rileks saat tes pap smear.

1. Mengingat betapa besar manfaatnya

Menurut Observasi Kanker Dunia (Globocan) tahun 2020, 50 kasus kanker serviks terdeteksi setiap harinya di Indonesia, dengan lebih dari dua kematian setiap jam. Kita pun berisiko terkena kanker serviks, dan pap smear yang hanya 5 menit mungkin bisa menyelamatkan hidup kita. Tes ini pun hanya dilakukan setiap 3 tahun sekali. Motivasi yang besar tentu akan membuat kita berani menghadapi rasa takut.

2. Yakin bahwa dokter dan tenaga kesehatan (nakes) sudah berpengalaman

Mereka yang sudah berpengalaman akan melakukannya dengan percaya diri dan hati-hati, dan sesuai prosedur. Saat kita percaya pada nakes, kita pun dapat merasa lebih tenang dan rileks.

3. Mengalihkan perhatian

Ya, pikirkan hal lain saat tes berlangsung. Apakah itu pengalaman menyenangkan, hal yang akan kita lakukan sebagi reward atas keberanian melakukan pap smear, bahkan mengobrol dengan nakes saat tindakan.  

4. Mencari posisi nyaman

Membayangkan bed dan AC yang dingin di klinik, sementara kita harus melepas bawahan tentu tidak nyaman. Kita bisa meletakkan tangan di bawah pantat untuk membuat panggul kita lebih terangkat sehingga tindakan lebih mudah dilakukan. 

5. Mengatur napas

Banyak yang malah menahan napas saat tes pap smear, padahal ini malah membuat otot kita tegang dan menyulitkan proses pengambilan sampel. Kita bisa mencoba menarik napas dalam, lalu hembuskan perlahan. Jika ingin lebih tenang, tarik napas 4 hitungan, dan hembuskan selama 8 hitungan. Latih sebelum kita melakukan tes pap smear. 

6. Memilih nakes yang kita percaya

Kepercayaan kita pada nakes yang melakukannya akan membawa keberanian yang lebih besar bagi kita. Rasa percaya itu akan memengaruhi respon tubuh kita (khususnya bagian dasar panggul) saat dilakukan pengambilan sampel. Bagian dasar panggul akan lebih rileks sehingga prosesnya dapat berlangsung lebih nyaman. Bertanya pada teman tentang rekomendasi klinik atau melakukannya dengan dokter obsgyn yang biasa kita temui bisa menjadi solusi. 

7. Meminta nakes untuk melakukannya pelan-pelan

Jangan takut mengungkapkan perasaan kita pada nakes dan memintanya untuk memasukkan spekulum dengan perlahan. Respon nakes yang menenangkan bisa membuat kita lebih rileks.

8. Mengenakan pakaian yang membuat kita nyaman dan percaya diri

Ya, ternyata jika kita merasa percaya diri dengan pakaian yang kita kenakan, kita pun lebih nyaman dan percaya diri saat tes pap smear. Namun, pastikan pakaian/rok/celana yang kita kenakan mudah untuk dilepas dan dikenakan kembali.

9. Minum pereda nyeri

Setengah jam sebelum tes pap smear, kita diperbolehkan minum obat pereda nyeri untuk mengurangi rasa tak nyaman saat tindakan, juga setelahnya. 

Gimana, sudah enggak takut lagi kan? Jangan lupa ketahui dengan baik prosedurnya dan apa yang harus disiapkan sebelum tes di artikel berikut ini.

 

Photo created by stefamerpik - www.freepik.com