“Sepertinya baru 2 minggu lalu menstruasi, kok sekarang sudah menstruasi lagi ya? Berarti saya menstruasi sebulan dua kali, dong.” Pernahkah kita merasa seperti ini? Apakah itu normal? Yuk, kita bahas bersama.
Mengapa menstruasi bisa sampai 2 kali sebulan?
Normalnya, perempuan hanya mengalami menstruasi 1 kali dalam sebulan. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa perempuan bisa mengalami menstruasi 2 kali dalam sebulan. Itu artinya siklus menstruasi memendek, yaitu kurang dari 21 hari. Normalnya siklus menstruasi terjadi antara 21-35 hari. Jadi, keadaan tersebut tidaklah normal. Tapi, sebelumnya kita harus memastikan dulu apakah itu menstruasi atau sekedar “spotting” atau flek.
Baca: Berapa Lama Panjang Siklus Menstruasi?
Untuk mengetahuinya, kita bisa menggunakan pembalut dan cek tiap jam untuk mengetahui apakah darah yang keluar dari vagina banyak atau tidak. Bila menstruasi, maka darah yang keluar akan banyak dan bisa memenuhi pembalut yang kita gunakan. Namun, bila itu hanya spotting alias flek, maka pembalut tidak akan dipenuhi oleh darah. Nah, kalau sudah memastikan bahwa itu menstruasi, kita bisa cari tahu penyebabnya.
Penyebab menstruasi dua kali sebulan
Menstruasi dua kali sebulan dapat disebabkan karena siklus menstruasi yang memendek atau disebabkan karena kondisi medis lainnya. Berikut merupakan penyebabnya:
1. Hormon
Ketidakseimbangan hormon atau masalah ovulasi yang disebabkan oleh disfungsi tiroid, hiperprolaktinemia, dan PCOS (sindrom ovarium polikistik) dapat menyebabkan perdarahan vagina yang tidak teratur.
2. Berat badan
Perubahan berat badan yang signifikan dapat menyebabkan menstruasi dua kali dalam sebulan.
3. Stres
Stres merupakan salah satu penyebab umum terjadinya perubahan siklus menstruasi.
4. Menggunakan kontrasepsi hormonal
Pendarahan di antara periode adalah umum selama beberapa bulan pertama penggunaan kontrasepsi hormonal. Namun, bila terjadi terus menerus, konsultasikan, ya.
Baca: Haid dan KB Hormonal
5. Polip serviks atau endometrium
Ini adalah pertumbuhan jinak dari lapisan rahim atau serviks, yang juga dapat menyebabkan menstruasi dua kali dalam satu bulan.
6. Perubahan pada serviks
Ektropion (sel kelenjar dalam leher rahim malah tumbuh di luar serviks), neoplasia intraepitel serviks (pertumbuhan sel pra-kanker), dan kanker serviks semuanya dapat menyebabkan perdarahan di antara periode menstruasi.
7. Kelainan rahim
Fibroid, adenomiosis, dan pertumbuhan berlebih endometrium (lapisan dalam rahim) juga dapat menyebabkan menstruasi dua kali dalam sebulan.
Jadi, berbahayakah menstruasi dua kali dalam sebulan?
Tidak, jika penyebabnya adalah siklus menstruasi yang memang pendek, yaitu kurang dari 21 hari. Selain itu, kondisi ini juga tidak berbahaya bila hanya terjadi 1 kali dalam satu tahun dan tanpa disertai keluhan lain.
Lalu, kondisi seperti apakah yang dapat dikatakan berbahaya?
1. Terjadi tiap bulan
2. Nyeri perut bagian bawah yang tak kunjung hilang
3. Darah menstruasi yang keluar banyak
4. Kram perut yang sangat hebat
5. Keluar gumpalan darah
Perlu kita ingat bahwa penyebab menstruasi dua kali sebulan itu bisa disebabkan oleh banyak hal. Oleh karena itu, segera konsultasikan ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya, ya.
Photo created by wayhomestudio - www.freepik.com
