“Dok, emangnya ada ya kondom wanita? Bukannya kondom itu cuma ada buat laki-laki ya? Terus, cara pakainya gimana, Dok? Aman enggak, Dok?” Pertanyaan-pertanyaan tersebut sering ditanyakan pasien saat konsultasi. Wajar saja, mengingat kondom wanita tak sepopuler kondom laki-laki. Bagi pasutri yang masih mencari alat kontrasepsi yang cocok, boleh lho mencoba kondom wanita. 

Apa itu kondom wanita?

Kondom wanita atau sering disebut sebagai kondom internal adalah alat kontrasepsi yang bertindak sebagai penghalang untuk menjaga sperma agar tidak memasuki rahim. Selain mencegah kehamilan, kondom wanita ini juga berfungsi untuk mencegah infeksi menular seksual.

Bagaimana bentuknya?

Kondom wanita berbentuk kantung menyerupai tabung silinder, yang tergantung longgar saat terpasang di vagina. Bahannya tipis, transparan, dengan panjang kira-kira 17 cm dan diameter 6-7 cm. Sifatnya elastis dan fleksibel, sehingga mudah mengikuti kontur vagina. Warnanya biasanya cerah seperti merah jambu atau bening.

Terdapat dua cincin di kedua ujungnya. Cincin di bagian dalam berfungsi untuk memasukkan kondom ke dalam vagina, dengan busa/spons di ujung bagian dalam yang berfungsi menyerap sperma. Nah, cincin di sisi satunya berfungsi untuk menahan ujung luar kondom, agar tetap pada tempatnya. Cincin luar berguna juga saat mengeluarkan kondom wanita ini sesaat setelah melakukan hubungan seksual. 

Susahkah memasangnya?

Bagi wanita yang tak terbiasa menyentuh bagian dalam vaginanya, memasang kondom wanita tentu menjadi PR tersendiri. Asalkan dilakukan dengan rileks dan hati-hati, kondom wanita bisa terpasang dengan baik. Berikut langkah memasangnya.

1. Periksa tanggal kadaluwarsanya untuk memastikan masih dalam masa penggunaan. 

2. Buka bungkusnya dan keluarkan kondom wanita. Pastikan tak ada robekan atau lubang pada kondom. Karenanya, jangan membuka bungkusnya dengan gigi atau kuku, ya.

3. Meskipun sudah ada pelumasnya, tambahkan lubrikan atau pelumas jika dirasa perlu untuk memudahkan dan mengurangi suara saat berhubungan.

Baca: Mengenal Seluk Beluk Pelumas

4. Temukan cincin yang lebih kecil di ujung kondom yang tertutup dan masukkan ke dalam vagina secara perlahan.

5. Pastikan cincin yang lebih besar di ujung kondom yang terbuka menutupi area di sekitar lubang vagina.

6. Pastikan penis masuk ke dalam kondom wanita, bukan di antara kondom dan sisi vagina.

7. Setelah berhubungan seks, segera lepaskan kondom wanita dengan menariknya keluar secara perlahan. Kita dapat memutar/memelintir cincin besar untuk mencegah sperma tumpah atau bocor.

8. Buang kondom di tempat sampah, bukan toilet.

Kapan waktu yang tepat untuk memakai kondom wanita?

Kondom wanita bisa dipasang paling lama 8 jam sebelum melakukan hubungan seksual. Jadi, tak perlu menunggu adanya ereksi. Jika ingin dipasang menjelang berhubungan seks, pastikan vagina tidak ada kontak dengan penis sebelum dipasang. Mengapa? Karena air mani yang keluar sebelum ejakulasi sudah mengandung sperma sehingga berpotensi menyebabkan kehamilan. 

Beberapa pengguna mengatakan kondom wanita bisa mengganggu sesi bercinta karena pemasangannya lebih lama dibandingkan kondom pria. Karena itu, memasangnya sebelum hubungan seks bisa menjadi solusi. Atau, jadikan proses memasang kondom sebagai bagian dari foreplay (pemanasan).

Terdengar sedikit “ribet” ya. Adakah kelebihannya?

Dikutip dari helloclue.com, mereka yang pernah memakai kondom wanita mengatakan bahwa penggunaan ada kepuasan yang berbeda karena kendali dan kontrol ada pada wanita. 

Selain itu, bagian luar kondom wanita akan mengenai klitoris saat terjadi penetrasi, sehingga menambah kepuasan. 

Saya jarang dengar, apakah hanya ditujukan untuk wanita dengan kondisi tertentu?

Kondom wanita memang kurang populer di Indonesia. Padahal, siapapun bisa menggunakan kondom wanita lho, termasuk mereka yang habis bersalin maupun keguguran. 

Efektifkah mencegah kehamilan?

Dikutip dari artikel NHS (National Health Service), bila digunakan dengan benar maka tingkat keefektifan kondom wanita dalam mencegah kehamilan mencapai 95%. Tidak hanya efektif dalam mencegah kehamilan, kondom wanita ini ternyata juga efektif 80 -95 % mencegah penyakit infeksi menular seksual. lho. 

Mahal enggak, ya?

Harganya berkisar di angka 30.000 hingga 60.000 rupiah untuk 1 buah kondom. Memang lebih mahal dibandingkan kondom laki-laki yang berkisar 30.000 - 40.000 untuk isi 12. Kondom wanita ini dijual bebas di apotek maupun toko online. 

Adakah kekurangannya selain harga yang mahal?

Beberapa pengguna merasa bahwa kondom wanita ini agak susah dipasang karena harus dicoba berulang kali untuk menemukan posisi yang pas.

Selain itu, kondom wanita katanya juga menimbulkan suara “berisik” saat berhubungan seksual. 

Jika tidak berhati-hati, kondom wanita bisa saja terdorong masuk ke dalam vagina. Bisa juga penis meleset sehingga masuk di antara sisi luar kondom dan sisi dalam vagina. Jika ini terjadi, segera gunakan kontrasepsi darurat.

Jika tidak ingin ribet…

Tentu saja solusinya adalah kontrasepsi jangka panjang seperti IUD atau implan. Untuk durasi yang lebih pendek, pil KB atau KB suntik juga oke, kok!  Buka fitur Kontrasepsiku berikut ini untuk tahu lebih detil 9 jenis kontrasepsi selain kondom, ya!

 

 

 Photo created by freepik - www.freepik.com

Foto kondom wanita: mayoclinic.com